Jakarta, SUARAKYAT.net — Komrad Pancasila pada tanggal 4 April 2024 menggelar acara di bulan suci Ramadhan dengan tajuk tema ” silaturahmi ramadhan pemilu damai komrad Pancasila” bertempat di kopi JJ utan kayu, Jakarta. Pada kesempatan ini tema yang di angkat sesuai dengan kondisi saat ini yang dimana hasil pemilu banyak perdebatan dan pertentangan bahkan ketidakpercayaan terhadap hasil pemilu yang di keluarkan oleh lembaga komisi pemilihan umum atau KPU. Pada kesempatan yang berbahagia ini komrad Pancasila menggelar diskusi yang kemudian sesuai membahas pada kondisi yang ada dengan harapan seluruh pihak bisa menerima hasil perhitungan suara pemilu 2024 ini
Ujar Anthony sebagai ketua umum Komrad Pancasila ” keputusan KPU terhadap hasil suara di pemilu 2024 ini harus kita hargai dan hormati. Karena tugas mereka saya rasa sudah demikian maksimal untuk memberikan hal yang baik kepada pemilu. Sehingga tak perlu lagi hasil dari pemilu ini di perdebatkan kembali bahwa hasil dari pemilu ini ada indikasi kecurangan dan ketidak netralan terhadap pemilu 2024″
Melihat nilai yang lahir dari pada leluhur bangsa Indonesia bahwa negara kita adalah negara demokrasi. Seharusnya hal ini harus di jadikan pedoman dan prinsip hidup dalam dinamika bernegara. Maka dari itu komrad hadir di tengah² dinamika yang terjadi ini ingin memberikan pengertian tersebut sehingga cita cita pemilu damai ini benar terjadi dan tidak menjadi konflik yang berkelanjutan
Ditambah lagi oleh Anthony sebagai ketua umum Komrad Pancasila ” sebagai negara yang berlandaskan Pancasila, kesatuan dan keutuhan negara jauh lebih penting dari apapun. Jadi sangat tidak mungkin apabila karena kita tidak bisa menghargai dan menghormati keputusan pemilu 2024 yang di berikan oleh KPU bisa berdampak pada perpecahan terhadap kesatuan NKRI. Untuk itu semangat kebhinnekaan harus tetap di jaga untuk memberikan kesan yang harmonis dalam bernegara. Maka daripada itu agenda ini berharap bisa memberikan contoh yang baik kepada masyarakat luas dan meminta untuk kepada pihak – pihak bisa menghargai dan mendukung keputusan KPU “